Mengawali kegiatan perkuliahan semester ganjil tahun akademik 2021/2022, Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung mengadakan kegiatan Pembukaan Perkuliahan dalam bentuk seminar dengan narasumber Thyazen Abdo Alhakimi, B.Pharm., M.Si atau yang dikenal dengan Syekh Yazen, Jum’at (03/09/21). Syekh Yazen merupakan dosen di Universitas Islam Bandung yang aktif meneliti di bidang genetika, seorang hafidz Al-Qur’an, pembina Rumah Quran FST dan imam Masjid Raya Bandung.
Seminar bertema “Islam, Sains dan Teknologi” ini diikuti oleh semua Civitas Akademik Fakultas Sains dan Teknologi, mulai dari Dosen, Tenaga Kependidikan hingga mahasiswa. Seminar dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Dr. Hasniah Aliah, M.Si.
Dalam sambutannya, Dekan menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Civitas Akademik FST yang masih tetap semangat dan terus berinovasi dalam rangka melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya di masa pandemi saat ini. Selain itu, Dekan berharap semoga dari Fakultas Sains dan Teknologi akan lahir para insan kamil, yaitu mereka yang tidak hanya cerdas akalnya dengan ilmu sains dan teknologi tetapi mereka juga memiliki keunggulan yaitu pemahaman ilmu agama dan berakhlak Al-Quran.
Hal senada juga disampaikan oleh narasumber, Syekh Yazen. Dalam materi yang disampaikannya, Syekh Yazen berharap dari Fakultas Sains dan Teknologi ini akan lahir para ahli tafsir Al-Quran yang berhubungan dengan Sains dan Teknologi, seperti diketahui sudah banyak kitab tafsir Al-Quran yang dihasilkan oleh para ilmuan muslim.
Di akhir kegiatan seminar diadakan diskusi dengan peserta. Banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan oleh peserta kepada narasumber, salah satunya adalah bagaimana caranya membagi waktu dalam mempelajari ilmu sains teknologi dan menghafal Al-quran. Syekh Yazen memberikan tips agar peserta pandai-pandai mengatur skala prioritas dalam belajar. * (Ridwan-FST)