Belasan medali berhasil diraih Mahasiswa FST UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada ajang IICYMS (International Invention Competition for Young Moslem Scientist) yang diselenggarakan pada tanggal 1-4 Juli 2021. Kompetisi bergengsi bagi saintis muda muslim ini diikuti oleh 155 tim dari 13 negara yaitu Indonesia, Yaman, Iraq, Yunani, Masedonia, Pakistan, Azerbaijan, Turki, Malaysia, Qatar, Kazakhstan, Maroko, dan India.
Sebanyak 8 medali emas diraih dari 5 kategori berbeda, diantaranya tim Muhammad Alvito Aditya dari Teknik Elektro dengan judul The Prototype of Smart Garden System with Flutter Programming Algorithm using Solar Photovoltaic System, tim Herlia Widi dari Jurusan Matematika dengan judul Statistical Analysis for Forecasting COVID-19 for an Upcoming Month in Indonesia, tim Mohammad Ilham juga dari Jurusan Matematika dengan judul The Effectiveness of Covid-19 Vaccines Distribution Based on the First and the Second Vaccine, tim Kania Audina Zahra dari Jurusan Biologi dengan judul ANDERSEN (Kersen Leaf Anesthesia): Analysis of the Effectiveness of Kersen Leaves (Muntingia calabura) as Anesthesia for Tilapia (Oreochromis niloticus) in Dry System Live Fish Transport, tim Deva Dirgantina juga dari Jurusan Biologi dengan judul From Organic Wastes To Bioplastic : Desain Of Production Process Of Bioplastic From Black Soldier Fly Pupa Cast Protein And Banana Core Starch For Agricultural Plastic Use. Selain memperoleh medali emas, kelima tim tersebut juga memperoleh penghargaan internasional masing-masing dari BUCA, Union Arab Academic dan MIICA award.
Medali Emas juga diraih tim Sonia Julianti dari Jurusan Fisika dengan judul Reconstruction and Application of al-Jazari’s Water-lifting Machine in the Baby Citrus (Citrus Sinensis L.) Garden as an Automatic Plant Sprinkler with a Soil Moisture Sensor. Selain itu, tim ini juga memperoleh Fully Funded pada kegiatan WSEEC yang akan diadakan pada tahun 2022 mendatang. Medali emas selanjutnya diraih oleh tim Andini Putri Winangun dari Jurusan Kimia dengan judul Photocatalytic Activity of Mn-Zn Ferrites dan tim RA. Astiana Rizky Shahilah dari Jurusan Agroteknologi dengan judul Utilization of Cellulose in Waste Gossypium sp as Bioethanol for Agricultural Machinery.
Medali perak diperoleh sebanyak 4 medali pada 4 kategori berbeda yaitu Mathematics, Chemistry, Biology, dan Computer Science. Perak pertama diraih oleh tim Apianti Setia Dewi dari Jurusan Matematika dengan judul Rainfall Analysis in West Bandung Regency Using Markov Chain Method. Selanjutnya tim Isal Abdussalam dari Jurusan Kimia dengan judul Synthesis and Characterization of ZnO/Fe2O3 Composites from Waste Batteries, tim Anisa Fauziah dari Jurusan Biologi dengan judul Analysis of Antidepressant Active Compounds in the Local Plants as a Monoamine Oxidase-A Inhibitor (MAO-A) by Molecular Docking, dan tim Angelyna dari Jurusan Teknik Informatika dengan judul A Deep Learning Approach using VGG 16 Classify Beef and Pork Images.
Medali perunggu diraih sebanyak 3 medali dari 3 kategori yaitu Environmental, Life Science dan Mathematics. Pemenang perunggu pertama yaitu tim Muhamad Ziyad dari Jurusan Agroteknologi dengan judul Pemanfaatan Pupuk Organik dari Cangkang Telur, Kulit Kentang dan Kulit Pisang terhadap Pertumbuhan Tanaman Kangkung (Utilization of Organic Fertilizer from Egg Shells, Potato Skins and Banana Peels on The Growth of Kale Plants). Kemudian tim Arvan Muhammad Taufiq dari Jurusan Agroteknologi, dengan judul Pengaruh Ekstrak Serai Dapur (Cymbopogon Citratus) Sebagai Pengendali Kutu Beras (Tribolium Castaneum Dan Sitophilus Oryzae) Dengan Sistem Fogging dan tim Taqiyah Nabila Yasmet dari Jurusan Matematika dengan judul Analysis of Predator Prey Model for Prediction COVID19 Extinction. *(Ira-FST)