Kegiatan seminar nasional merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap jurusan dilingkungan Fakultas Sains dan Teknologi (FST), UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Salah satunya Jurusan Kimia yang sukses menggelar agenda rutin tersebut. Seminar Nasional Kimia 2019 merupakan seminar nasional kedua yang dilaksanakan oleh Jurusan Kimia. Kegiatan diselenggarakan di Aula Utama, Gedung FST, pada sabtu (26/10/2019). Acara dihadiri langsung oleh seluruh pimpinan FST, Dr. Hasniah Aliah, M.Si (Dekan), Dr. Yudha Satria Perkasa (Wakil Dekan 1), Dr. Elis Ratna Wulan, S.Si., M.T (Wakil Dekan 2) dan Dr. Aep Saepuloh, S.Ag., M.Si (Wakil Dekan 3). Sementara yang menjadi Ketua Pelaksana kegiatan tersebut yaitu Eko Prabowo Hadisantoso, M.Pkim yang sekarang menjabat sebagai Ketua Jurusan Kimia.
Jumlah peserta pada Seminar Nasional Kimia 2019 terdiri dari 3 pemakalah utama, 69 pemakalah oral, 16 peserta pemakalah poster, dan 70 peserta non pemakalah dari berbagai bidang ilmu kimia yang meliputi kimia analitik, kimia anorganik, kimia organik, kimia fisika, biokimia, kimia material, kimia lingkungan, komputasi kimia, dan pendidikan kimia. Peserta sendiri berasal dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari paling barat yaitu berasal dari Universitas Negeri Medan, Sumatera Utara dan yang paling timur berasal dari Universitas Pattimura, Ambon, Maluku.
Seminar Nasional Kimia 2019 kali ini bertema ‘Peran Riset Kimia dalam Mengahadapi Revolusi Industri 4.0.’ hal tersebut dimaksudkan “bahwa revolusi industri merupakan suatu keniscayaan, dan kita semua akan berada pada era tersebut. Ini berarti mau tidak mau, suka tidak suka, kita semua harus memiliki basic knowledge mengenai era revolusi industri 4.0 ini, termasuk dunia riset kimia”. Ujar Eko selaku Ketua Pelaksana. Sementara menurut Yudha Wk. Dekan 1 Bidang Akademik FST menambahkan, riset penelitian yang digagas harus disesuaikan dengan tujuan nasional “bahwa roadmap penelitian yang kita gagas saat ini haruslah sejalan dengan RIRN (Rencana Induk Riset Nasional), hal tersebut agar terjalin suatu sinergi antara peneliti dengan tujuan nasional” papar Yudha.
Ada 3 Pembicara utama pada seminar kali ini, yang pertama Fitria Khoerunnisa, Ph.D, peraih Akademik Leader 2018 sebagai Dosen Kimia, FPMIPA, UPI Bandung beliau memapakarkan materi yang berjudul “Peran Strategis Riset Kimia dalam Revolusi Industri”. Sementara pembicara kedua yaitu Muhammad Yusuf, Ph.D beliau merupakan Dosen Kimia, FMIPA, UNPAD Bandung, pada presentasinya beliau mamaparkan materi dengan judul “Big Data Kimia, Visualissi 3D, Simulasi Molekul, Intelegensia Artifisial, dan Komputasi Awan untuk Indonesia 4.0”. Pembicara ketiga merupakan dosen internal dari Jurusan Kimia, UIN Sunan Gunung Djati Bandung yaitu Dr. Tety Sudiarti, M.Si, beliau memaparkan mengenai “Membran Polimer Elektrolit dari Bahan Selulosa Termodifikasi untuk Aplikasi Ion Litium”.