Kehadiran Dai cilik asal Palestina Jamil MJ Aljanin, didampingi Wakil Dekan III Dr.Aep Saepuloh, M.Si dalam mengisi Dies Natalis FST Ke-14 menjadi inspirasi bagi peserta yang hadir dalam acara tersebut. Ia mengungkapkan pengalaman pahit hidupnya dibawah intimidasi dan todongan senjata tentara Israel.
Kehidupan yang sulit dan penuh penderitaan tidak menghalangi seorang Jamil untuk tetap bertahan , teguh dan tegar, terus berjuang menggali ilmu tentang Alquran, meski nyawa taruhannya. Jamil mengungkapkan pengalaman spiritualnya tentang kehebatan dan dasyatnya jika Al-quran menjadi pegangan dan diamalkan dalam kehidupan sehari hari, Maka, Allah SWT pasti melindunginya dari setiap ancaman yang datang dari manapaun. Jamil berpesan, Bacalah Al-Quran, amalkan isinya, jadikan pegangan hidup supaya bahagia dunia akhirat.*** (HR)