Tim Kurikulum Teknik Elektro UIN Bandung Lakukan Benchmark ke Departemen Teknik Elektro UGM untuk Pembaruan Kurikulum

Yogyakarta, 19 Juli 2024 — Tim kurikulum dari Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung melakukan kunjungan benchmark ke Departemen Teknik Elektro, Universitas Gadjah Mada (UGM). Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari dan mengadopsi praktik terbaik dalam penyusunan kurikulum serta memperkuat kerja sama akademik antara kedua institusi.

Kedatangan tim kurikulum UIN Bandung disambut hangat oleh Ketua Program Sarjana Program Studi Teknik Elektro UGM, Ir. Adha Imam Cahyadi, S.T., M.Eng., D.Eng., IPM, beserta sejumlah dosen dan staf departemen. Dalam sambutannya, Ir. Adha Imam Cahyadi S.T., M.Eng., D.Eng., IPM menyampaikan rasa hormat dan antusiasmenya terhadap kunjungan ini. “Kami sangat menghargai inisiatif UIN Bandung untuk melakukan benchmark ke UGM. Ini adalah kesempatan yang baik untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman demi kemajuan bersama dalam bidang pendidikan teknik elektro,” ujarnya.

Eki Ahmad Zaki H, MT, selaku ketua jurusan Teknik Elektro UIN Bandung, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat berguna mengingat kurikulum harus diperbarui pada tahun 2025. “Kami sangat terinspirasi oleh pendekatan yang diterapkan di UGM. Hal ini akan menjadi referensi berharga bagi kami dalam merancang kurikulum yang lebih relevan dan adaptif,” ungkapnya.

Selain membahas struktur dan inovasi kurikulum, kunjungan ini juga fokus pada pembahasan tentang Outcome-Based Education (OBE). Kurikulum OBE menekankan pentingnya input dan feedback dari stakeholder, sehingga memastikan lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri. Diskusi juga menyoroti pentingnya memasukkan capstone design dalam kurikulum, di mana mahasiswa teknik harus memiliki kemampuan untuk mendesain dan menerapkan proyek-proyek nyata.

Salah satu aspek penting yang diadopsi dari UGM adalah pembuatan portofolio mata kuliah oleh setiap dosen. Ir. Adha Imam Cahyadi menjelaskan bahwa portofolio ini membantu dalam menjaga konsistensi dan kualitas pengajaran. “Setiap dosen di Teknik UGM wajib membuat portofolio mata kuliah, dan ini adalah praktik untuk memastikan kualitas pembelajaran,” tambahnya.

Kunjungan ini diakhiri dengan tur fasilitas laboratorium yang ada di Teknik Elektro UGM. Ketua Jurusan Teknik Elektro UIN Bandung, Eki Ahmad Dzaki Hamidi, MT, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas ilmu dan pengalaman berharga yang diberikan oleh tim dari UGM. “Kami sangat mengucapkan terimakasih banyak atas penyambutan yang sangat baik dan ilmu yang diberikan rekan-rekan dari UGM. Semoga kunjungan ini dapat memperkuat hubungan akademik dan membuka peluang untuk kolaborasi di masa depan,” ungkap Eki Ahmad Dzaki Hamidi.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan penyerahan cenderamata sebagai simbol persahabatan dan komitmen untuk terus menjalin hubungan baik di masa mendatang. Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang positif dalam upaya peningkatan mutu pendidikan dan penelitian di bidang teknik elektro. “Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk menghadapi tantangan global dan menciptakan lulusan yang siap bersaing di dunia industri,” tutup Lia Kamelia MT.